Setiap orang tidak akan pernah lepas dari stress karena stress merupakan reaksi dari tubuh Anda terhadap lingkungan yang memiliki fungsi untuk memproteksi diri dan bagian dari sistem pertahahan tubuh yang membuat Anda tetap bisa bertahan hidup. Beberapa reaksi yang timbul akibat stress adalah :
- Reaksi fisik : sakit kepala, jantung berdebar-debar, tangan dingin dan hilangnya nafsu makan
- Reaksi sifat : mudah tersinggung, pemarah, cemas, dan pesimis
- Reaksi kognitif : pikiran negatif, sulit konsentrasi, sulit berpikir realistis
- Reaksi sikap : tukang tidur, pendiam, kasar, dan tidak suka bergaul
Banyaknya reaksi negatif yang timbul akibat stress membuat Anda wajib meminimalisir dampak dari stress tersebut. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menghindari stress, salah satunya dengan mengetahui sumber stress dan manajemen stress yang baik.
Anda harus mengetahui apa saja yang menjadi sumber stress karena dengan begitu Anda akan mudah dalam mengatasinya. Beberapa factor yang dapat menjadipenyebab Anda stress, misalnya pola hidup yang tidak sehat, makanan, tuntutan pekerjaan, rumah tangga, masalah ekonomi, dan lain-lain.
Manajemen stress merupakan kemampuan manusia untuk mengatasi gangguan mental dan emosional yang muncul dalam kehidupannya. Lalu, apakah tujuan dari manajemen stress tersebut? Tujuan dari diterapkannya manajemen stress adalah untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas hidup manusia menjadi lebih baik dan terarah.
Beberapa manajemen stress yang bisa Anda terapkan adalah sebagai berikut :
- Selalu berpikir positif
- Mengatur pola istirahat dan pola tidur yang cukup
- Mulai membuat skala prioritas
- Menghindari bersikap perfeksionis
- Rutin berolah raga
- Mengatur pola makan yang baik, hindari makanan pemicu stress
- Untuk mengurangi ketegangan tubuh dan otak, tidak ada salahnya Anda mendengarkan musik
- Melakukan beberapa kebiasaan baik dan produktif, misalnya : menambah wawasan dengan membaca, menambah teman, meningkatkan control terhadap pikiran Anda, mengontrol emosi, menjaga stamina, dan lain-lain.
- Meningkatkan kepekaan sosial
- Menyalurkan hobi yang positif, misalnya memancing, berenang, memelihara binatang kesayangan, dan lain-lain.
- Liburan dan rekreasi ke tempat-tempat yang menyenangkan
- Banyak berdo’a
No comments:
Post a Comment